Jika Anda orang Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, Jombang atau Lamongan, ada beberapa pertimbangan yang diambil orang ketika mau menentukan bekerja sama dengan pembelian produk atau jasa. Selanjutnya, pertimbangan dan pengambilan keputusan itu, jika dilakukan terus menerus akan membawa pada sebuah keadaan yang semakin kuat.
Kita ambil contoh, seseorang mengambil jasa atau barang dengan pertimbangan kedekatan kekerabatan. Hal ini tentu saja jika dilakukan dalam jangka panjang, tentu akan memperkuat sisi kekerabatan tersebut. Karena interaksi, dan pengambilan manfaat bisa berjalan intens.
Ada juga pengambilan atau pemilihan barang atau jasa dilakukan seseorang dengan pertimbangan kedekatan hubungan. Dalam artian, kedekatan hubungan menjadi prioritas. Maka akan membuat hubungan akan menjadi semakin dekat. Jadi bisa dicontohkan, misalnya seseorang menggunakan jasa karena pertimbangan tetangga dekat, teman sekolah, atau ada hubungan family. Karena kedekatan hubungan menjadi pertimbangan utama, maka, faktor kualitas barang atau jasa yang diberi akan menjadi nomor sekian.
Dalam memilih barang atau jasa, jika seseorang memilih faktor kedekatan, maka tentu saja, jika ada kesalahan atau kekurangan dalam barang atau jasa, harus ditoleransi. Kurang-kurang sedikit tidak jadi masalah, kan sama tetangga sendiri. Apakah ini sebuah keputusan yang jelek? Tentu saja tidak. Hal ini akan membuat sebuah hubungan keakraban menjadi semakin baik, jika terus menerus dibangun. Walau memang, persoalan mutu barang dan jasa akan semakin merosot. Inilah, sepertinya, di dalam lembaga negara, nepotisme harus diberantas. Karena memberi dampak yang luas pada kehidupan berbangsa dan bernegara.
Lantas, kalau bertransaksi dengan pertimbangan hubungan dekat bisa berakibat apda runtuhnya mutu, kita tidak boleh melakukan transaksi dengan tetangga, saudara atau teman dekat? Tentu saja boleh, jika jatuh pada pilihan barang atau jasa yang sama. Apalagi untuk hal-hal tidak penting.
Tapi, kalau untuk hal-hal vital, misalnya, memilih pendidikan untuk anak. Kualitas harus menjadi pilihan utama. Karena, kenyataan di lapangan. Banyak orang tidak bisa maju, dan hanya berputar-putar di lingkungan keluarga, karena tidak memperdulikan mutu dalam hubungan. Alais jago kandang.
Ada orang yang tampak begitu hebat dan gagah, jika berada di lingkungan keluarganya. tetapi, jika lepas dari itu, menjadi tidak berkutik.
Pesannya adalah, prioritaskan kualitas dalam memilih sesuatu jikia ingin maju. Tetapi, jangan lupa, tetap jaga hubungan pada batasnya secara wajar.
Baca Juga
Jasa Penerjemah Tersumpah/ Sworn Translator di Surabaya dan Sekitarnya
Penerjemah Tersumpah Yogyakarta
Penerjemah Tersumpah Tangerang
Penerjemah Tersumpah di Jakarta Selatan
Penerjemah Tersumpah Semarang Terekomendasi
Jasa Legalisir Kota Semarang, Kendal, Demak, dan Sekitarnya untuk Ijazah dan Transkrip Nilai